Legenda Barcelona Johan Cruyff tak ragu untuk menunjuk mantan anak asuhnya, Pep Guardiola, sebagai murid terbaiknya dalam dunia sepak bola.
Pria berusia 66 tahun ini amat terkesan dengan apa yang Pep pelajari darinya semasa mengasuh tim Catalan. Ia menempatkan pelatih Bayern Munich itu di atas Frank Rijkaard.
"Saya akan katakan Pep adalah murid terbaik saya. Kuhususnya karena dia berada di level tertinggi
sekarang - dan ada Rijkaard setelahnya," tutur Cryuff pada The Trade.
"Pep melakukan persis dengan apa yang saya lakukan ketika masih menjadi pelatih [Barcelona]. Bukan hanya gaya bermain, tapi juga karakter klub yang ia latih.
The Prince bahkan menyanjung mantan gelandang andalannya tersebut sebagai sesorang yang melihat sesuata layaknya Tuhan.
"Dia seorang pelatih hebat, sangat cerdas dan melihat sesuatu seperti apa yang Tuhan lakukan," pungkasnya.
Cruyff dan Guardiola pernah bekerja sama di Barcelona pada awal 90-an. Ketika itu Cruyff menjadi pelatih kepala Barcelona, sementara Pep merupakan gelandang tengah andalannya.
Pria berusia 66 tahun ini amat terkesan dengan apa yang Pep pelajari darinya semasa mengasuh tim Catalan. Ia menempatkan pelatih Bayern Munich itu di atas Frank Rijkaard.
"Saya akan katakan Pep adalah murid terbaik saya. Kuhususnya karena dia berada di level tertinggi
sekarang - dan ada Rijkaard setelahnya," tutur Cryuff pada The Trade.
"Pep melakukan persis dengan apa yang saya lakukan ketika masih menjadi pelatih [Barcelona]. Bukan hanya gaya bermain, tapi juga karakter klub yang ia latih.
The Prince bahkan menyanjung mantan gelandang andalannya tersebut sebagai sesorang yang melihat sesuata layaknya Tuhan.
"Dia seorang pelatih hebat, sangat cerdas dan melihat sesuatu seperti apa yang Tuhan lakukan," pungkasnya.
Cruyff dan Guardiola pernah bekerja sama di Barcelona pada awal 90-an. Ketika itu Cruyff menjadi pelatih kepala Barcelona, sementara Pep merupakan gelandang tengah andalannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar